Jadilah Pahlawan New York (Turning Point : Fall of Liberty), [ wTu ]

Jadilah Pahlawan New York (Turning Point : Fall of Liberty), [ wTu ] - Hallo sobat blogger Game, Posting yang saya unggah pada kali ini dengan judul Jadilah Pahlawan New York (Turning Point : Fall of Liberty), [ wTu ] , Artikel ini bertujuan untuk memudahkan kalian mencari apa yang kalian inginkan, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk kalian baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Review Games, yang kami tulis ini dapat kalian pahami dengan baik, semoga artikel ini berguna untuk kalian, jika ada kesalahan penulisan yang dilakukan oleh penulis mohon dimaafkan karena penulis masih newbie. baiklah, selamat membaca.

Judul : Jadilah Pahlawan New York (Turning Point : Fall of Liberty), [ wTu ]
link : Jadilah Pahlawan New York (Turning Point : Fall of Liberty), [ wTu ]

Baca juga


Jadilah Pahlawan New York (Turning Point : Fall of Liberty), [ wTu ]

Halo Bro gamer dimanapun kalian berada, bagaimana kabarnya ? tentunya baik bukan, pada postingan saya kali ini, saya akan mencoba untuk me review sebuah game lawas tentunya dengan spesifikasi rendah. Pada postingan saya sebelumnya saya sering sekali membahas game-game dengan genre horor, nah kali ini genre yang saya usung adalah action alias tembak menembak orang pertama atau bahasa gaulnya first person shooter. Dari judulnya pasti Bro gamer sudah bisa menerka-nerka ini kira-kira game apa yang akan saya review, game yang akan saya review kali ini adalah Turning Point : Fall of Liberty. Game ini berlatar di kota New York pada tahun 1951 pada perang dunia kedua, dimana ceritanya agak melenceng dari sejarah yang sebenarnya, jadi ceritanya ini pasukan nazi jerman menyerang amerika termasuk kota New York dimana actor utama dalam permainan ini berada, dan kita harus berjibaku menghadapi pasukan nazi dengan senjata futuristic yang mereka miliki.


Game ini pertama kali dirilis pada tahun 2008 oleh Spark Unlimited dan diperuntukan bagi platforms Microsoft Windows, Playsation 3, dan XBOX 360. Meskipun tergolong game lama tapi kita tetap dapat menikmati setiap moment dalam game ini, dan hal itu telah saya buktikan sendiri. Untuk mempersingkat waktu langsung saja kita bahas satu persatu game ini.

     1.    Grafis (Mirip-mirip game COD 2)

   Kenapa grafis saya jadikan nomor 1 dalam review saya ini? Karena menurut saya salah satu hal yang membuat kita menjadi mood dalam bermain game adalah grafis game itu sendiri,jika grafis yang ditampilkan tidak enak dipandang alias �kasar� pasti kita juga malas untuk memainkan game tersebut, namun bila yang terjadi adalah sebaliknya kita justru akan merasa nyaman dengan tampilan sebuah game terebut, dan memainkan game itu dengan jangka waktu yang lama. Turning Point :FoL sendiri menggunakan grafis Unreal Engine 3 yang sudah tidak dapat dipungkiri lagi kapasitasnya sebagai pembuat grafis no.1 di dunia. Akan tetapi terkadang masih banyak terdapat bug-bug yang menjadikan game ini sedikit kocak, disamping itu, kita tidak dapat menaikkan atau menurunkan kualitas grafis, atau dapat dikatakan untuk grafis dalam game ini sudah di setting default dari developer nya sendiri. Kita dapat menikmati fiture grafis seperti Bloom yang digunakan dalam game-game kelas atas, namun dengan kualitas grafis yang seperti itu masih saja pergerakan karakter terlihat sangat kaku. Secara keseluruhan saya dapat menikmati kualitas grafis yang ada dalam Turning Point:FoL ini dengan mengenyampingkan bug dan pergerakan kaku karakternya.


      2.    Jalan Cerita

     Seperti yang telah saya sebutkan di atas, jalan cerita game ini sangat linear sekali, kita tidak dapat melakukan pergeragakan bebas kemanapun kita mau seperti game crysis, kita juga tidak memiliki banyak opsi untuk menyelesaikan misi, kita hanya maju terus mengikuti instruksi yang telah ditetapkan, sehingga dari segi jalan cerita sendiri tidak terdapat hal spesial yang ditanamkan dalam game ini, praktis hanya �maju terus pantang mundur�. Akan tetapi ada beberapa misi yang menyuguhkan drama-drama aksi maupun sisi gelap dari sebuah peperangan seperti warga sipil yang tidak bersalah kemudian di eksekusi oleh tentara musuh di pinggir jalan, dan kita tidak dapat melakukan apa-apa dalam kondisi tersebut, sehingga menimbulkan efek emosional tersendiri bagi kita yang bermain game ini. Hal seperti itu memberikan nilai positif bagi Turning Point:FoL sendiri, dan tetap menjaga kita agar tetap stay di depan konsol kita untuk terus melanjutkan permainan.

      3.    Karakter Utama

Entah mendapatkan kekuatan darimana, karakter utama dalam game ini yang hanya seorang buruh bangunan dapat menggunakan senjata dan hebatnya kemampuannya melebihi dari tentara U.S yang ada, karakter ini seperti pernah berlatih bersama tim khusus. Hampir setiap misi kita selalu diberikan tugas yang berat, dan rata-rata dalam misi tersebut kita hanya sendirian tanpa ada nya kawan yang membantu kita. Tidak ada scene yang menceritakan asal muasal karakter utama ini, otomatis polos langsung kita gunakan hingga akhir permainan. Tidak adanya karakter yang kuat merupakan hal kecil namun membuat gamer tidak dapat merasakan esensi dari game ini. Bro gamer akan cepat sekali melupakan karakter game ini, karena seperti tidak memiliki peran yang vital sebagai tokoh utama dalam game, karakter tersebut berbicara saja hampir tidak ada, praktis hanya menjalankan perintah saja. 

      4.    Gameplay

Secara kesulurahan hampir sama seperti game FPS pada umumnya, tidak ada yang istemewa, Bro gamer tetap dapat menggunakan aim untuk lebih fokus menembak lawan, yang mana hal itu telah digunakan oleh game-game lain sebut saja Call of Duty. Namun ada hal unik yang di sisipkan dalam game ini, yaitu terkadang pandangan kita terhadap game ini bisa berubah menjadi third person shooter saat kita memanjat tembok atau naik/turun tangga seperti hal nya bermain Assassin�s Creed, dalam mode ini kita tidak dapat menggunakan senjata.yah, lagi-lagi hal kecil yang seharusnya dapat menambah kesan game ini justru di tiadakan. 

Musuh yang kita hadapi tidak terlalu sulit karena mereka hanya muncul dengan rapi dan menembaki kita secara brutal, hal yang paling menyebalkan adalah intensitas musuh melempar granat terlalu sering,di tambah lagi amunisi yang dapat kita gunakan sangat terbatas, sehingga saya sarankan Bro-Sist untuk menghemat amunisi dan gunakanlah senjata milik musuh agar mudah mendapatkan amunisi. Salah satu senjata unik yang bisa kita temukan dalam game ini adalah V48S Vampire, selain kuat, senjata ini juga dilengkapi dengan teleskop yang sangat berguna dalam serangan jarak jauh, dan dapat pula digunakan dalam menghabisi para sniper yang berada di atas gedung.

Selain itu, game ini juga menyisipkan puzzle (tidak sulit sama sekali,dijamin), salah satu contohnya adalah ketika ada misi dimana kita harus memasang bom di bawah tank-tank milik tentara nazi, dimana seperti biasa kita di beri sebuah jalan masuk ke bawah tanah, kemudian tank tersebut berada di atas lubang yang cukup besar(sangat terasa sekali �settingan� game ini) sehingga kita dengan mudah nya memasang bom tersebut dari bawah tanah, nah saat pemasangan bom kita harus mencocokan warna kabel, tidak semudah memasang C4 di counter-strike maupun memasang bom dengan menekan satu tombol saja seperti di Call of Duty,kita harus sedikit teliti dalam hal ini, sama seperti salah satu misi di silent hill,cuman sedikit lebih mudah akan tetapi jangan sampai salah pasang, resikonya mengulang misi dari awal lagi, kan gak asik Bro.

Menurut saya game ini memiliki beberapa kelebihan yang tidak dimiliki oleh game lain yang bergenre sama di masa nya, seperti otomatis switch ke third person shooter, senjata V48S Vampire,dan memasang bom dengan mencocokan warna kabel,akan tetapi kekurangan yang berasal dari hal-hal sepele tetap harus diperbaiki sehingga apabila muncul sekuel terbarunya kekurangan tersebut sudah dapat diatasi. Game ini cocok untuk Bro gamer yang tidak terlalu memperhatikan jalan cerita dan karakter utama, cocok juga bagi yang suka game-game perang penuh aksi di tengah kota. Tidak cocok bagi Bro gamer yang memperhatikan detail grafis dan berekspektasi tinggi terhadap jalan cerita serta karakter utama. Mungkin hanya itu saja yang dapat saya review tentang game Turning Point:Fall of Liberty, apabila ada kesalahan kata saya mohon maaf, kritik dan saran saya buka selebar-lebarnya di kolom komentar, sampai jumpa di postingan saya selanjutnya. Teruslah berkarya demi kemajuan gamer di Indonesia.


To Be Pro Bro !


Demikianlah Artikel Jadilah Pahlawan New York (Turning Point : Fall of Liberty), [ wTu ]

Sekianlah artikel Jadilah Pahlawan New York (Turning Point : Fall of Liberty), [ wTu ] kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Jadilah Pahlawan New York (Turning Point : Fall of Liberty), [ wTu ] dengan alamat link https://walktounderworld.blogspot.com/2015/12/jadilah-pahlawan-new-york-turning-point.html

0 Response to "Jadilah Pahlawan New York (Turning Point : Fall of Liberty), [ wTu ] "

Posting Komentar